PARIS
Aline
Pembaca tersayang,
Dari Paris, sepotong kisah cinta
bergulir, merupakan racikan istimewa dari tangan terampil Prisca Primasari yang
sudah dikenal dengan karya-karya sebelumnya Éclair, Beautiful Mistake, dan
Kastil Es dan Air Mancur yang Berdansa.
Ini sebuah pertemuan takdir Aline
dan seorang laki-laki bernama Sena. Terlepas dari hal-hal menarik yang dia
temukan di diri orang itu, Sena menyimpan misteri, seperti mengapa Aline
diajaknya bertemu di Bastille yang jelas-jelas adalah bekas penjara, pukul 12
malam pula?
Dan mengapa pula laki-laki itu
sangat hobi mendatangi tempat-tempat seperti pemakaman Père Lachaise
yang konon berhantu?
Setiap tempat punya cerita.
Dan inilah sepotong kisah cinta
yang kami kirimkan dari Paris dengan prangko yang berbau harum.
Enjoy the journey,
Editor
Novel ini adalah novel ketiga
dari Prisca Primasari yang aku baca, yang sebelumnya ada Éclair: Pagi Terakhir
di Rusia, Kastil Es dan Air Mancur yang Berdansa. Novel ketiga Prisca ini
mengambil setting tempat yang hampir sama dengan novel keduanya yaitu Kastil Es
dan Air Mancur yang Berdansa. Seperti judulnya, Prisca mengambil setting di
kota paling romantis di dunia yaitu, Paris. Awalnya aku pengen beli novel ini
karena:
1. Judulnya
yang udah pasti setting di Paris
2. Ada
postcard-nya yang keren abis.
3. Salah
satu proyek GagasMedia dan Bukune yang berstempel setiap tempat punya cerita.
4. Dan,
review orang-orang yang bagus-bagus.
Jadi ceritanya, buku ini sengaja
dibikin dengan tema diary. Aline—si tokoh utama dicerita ini—adalah cewek
Indonesia yang kuliah di Paris karena ingin memenuhi keinginan mendiang ayahnya
yang meninggal. Meskipun Aline kuliah di tempat yang sangat fenomenal tapi
Aline merasa ingin pulang ke Indonesia karena banyak alasan, salah satunya
adalah karena “ubur-ubur” yang dia taksir justru jadian dengan teman kerjanya.
Hingga suatu hari, Aline menemukan pecahan porselen yang membawanya ke dunia makhluk
unik bernama Aeolus Sena. Aline kemudian menghubungi Aeolus Sena, kemudian
mereka janjian bertemu di Bastille yang jelas-jelas adalah bekas penjara, pukul
12 malam. Selain itu, Aeolus Sena juga mengajak Aline mendatangi tempat-tempat
seperti pemakaman Père
Lachaise yang konon berhantu. Tapi, Aeolus Sena bukan orang yang tidak punya
terimakasih Aline diberi tiga permintaan yang akan dikabulkan oleh Sena karena
telah menemukan pecahan porselen itu. Pengen tahu kelanjutannya? Langsung deh
cuss toko buku.
Yang pasti, buku ini high
recommended banget. Buku yang bagus banget, rasanya kayak lagi baca buku harian
orang dan bikin pengen minta Kak Prisca maketin Kak Ezra pulang ke IndonesiJangan lupa ya Kak, paketin Kak Ezra ke Indonesia sekalian sama Sena.
Sumber gambar : kvltmagz.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar